Semburat Mimpi
Dalam hati terkubur mimpi
Harapan indah tersusun rapi
Menyambut datangnya mentari
Lembayung sendu bersama pujaan hati
Goresan niat telah memacu
Tertancap jelas didalam kalbu
Beribu prajurit memaksaku kabur
Tajamnya tombak tak gentar tuk gugur
Sejauh ironi tuk pergi
Semburat tawa masih membayangi
Sekuat dusta datang menghampiri
Tak mampu tuk memengaruhi
Teriknya sinar mentari
Tak kan menyurutkan ketetapan hati
Duhai ironi terkasih
Takkan pernah...ku mengingkari
Teruntuk: @kharismarena
CC: @DuetPuisi
By: PDW
0 komentar:
Posting Komentar